AMBON, iNewsAmbon.id - Kepala Kantor SAR Ambon Muhammad Arif Anwar, melaporkan bahwa lima dari delapan kru kapal motor KM Sweet yang tenggelam di perairan Laut Banda telah ditemukan dalam keadaan selamat.
Menurut Arif Anwar, kelima kru kapal tersebut berhasil ditemukan oleh seorang nelayan secara kebetulan pada pukul 17.35 WITA petang hari itu.
“Mereka hanya terombang-ambing dengan menggunakan pelampung di laut,” ujarnya, Rabu (13/3/2024).
Kelima korban yang bernama Rusdin, Hamid Ely, Kelvin Tuhumena, Naril Wolio, dan Nadil Tomia saat ini sedang dalam penanganan oleh tim SAR gabungan yang tengah melaksanakan misi pencarian pada hari ketiga.
Setelah memastikan bahwa korban-korban tersebut mendapatkan perawatan medis, tim SAR gabungan melaksanakan penyisiran di sekitar lokasi penemuan korban.
Tim tersebut terdiri dari Kantor SAR Ambon, Polairud, dan TNI AL.
Namun, proses pencarian terpaksa dihentikan pada pukul 19.00 WITA karena cuaca yang tiba-tiba memburuk.
Pencarian direncanakan akan dilanjutkan pada pagi hari Kamis (14/3).
Sebelumnya, petugas piket Basarnas menerima laporan bahwa KM Sweet sedang dalam perjalanan dari Pulau Banda Neira menuju Dermaga Tantui Ambon, untuk mencari ikan.
Pada hari Senin (11/3), sekitar 10 mil laut dari perairan Negeri Seri, kapal tersebut mengalami hantaman gelombang besar yang menyebabkan kerusakan pada badan kapal hingga akhirnya tenggelam.
Saat ini, masih ada tiga kru kapal yang belum berhasil ditemukan, yakni Arsywandy Syahwal, Hasan Nur Tualepe, dan Imanuel Kresio Ririhena.
Editor : Nevy Hetharia