Operasi Pekat Polda Maluku Amankan Pasangan Non Suami Istri dan Pelaku Judi di Ambon

satumalukuID - Tim satgas operasi pemberantasan penyakit masyarakat (Pekat) Polda Maluku kembali mengamankan pasangan non suami istri yang berduaan di kamar hotel di kota Ambon. 

Operasi Pekat ini dilaksanakan di sejumlah penginapan dan hotel di Ambon pada Senin malam, 20 Mei 2024.

Baca Juga

Polda Maluku BKO 217 Personel Amankan Pilkada di Tual dan Maluku Tenggara

Selain pasangan non suami istri, tim satgas juga mengamankan sejumlah pria dan wanita yang sedang bermain judi di dalam kamar hotel. 

"Saat ditemukan, para pelaku kemudian dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa dan mendapatkan pembinaan," kata Ipda Faldry, Kasatgas Gakkum Operasi Pekat Polda Maluku.

Ipda Faldry menjelaskan bahwa para pelaku sempat diamankan untuk pembinaan dan diberi penekanan agar tidak mengulangi perbuatan tersebut. 

Baca Juga

Tanam 3.000 Bibit Jagung di Leihitu Upaya Polda Maluku Atasi Ketersediaan Pangan

"Kami melakukan pembinaan terhadap para pelanggar, serta memanggil orang tua dari muda-mudi yang terlibat untuk diberikan penjelasan dan arahan terkait perilaku anak-anak mereka," ujarnya.

Satgas Operasi Pekat memberikan peringatan keras kepada para pelaku agar mematuhi peraturan dan norma yang berlaku di masyarakat. 

"Kami juga memberikan himbauan kepada mereka dan orang tua mereka agar lebih ketat menjaga anak-anaknya, dan berharap kejadian ini tidak terulang kembali," tegas Faldry.

Baca Juga

Polda Maluku Kerjasama dengan Pedagang Amplaz Berantas Penjualan HP Curian

Satgas Ops Pekat juga menegaskan bahwa para pelaku akan diproses hukum jika perbuatan tersebut diulangi. 

"Setelah menjalani pembinaan, para pelanggar kemudian dipulangkan bersama orang tua mereka," tambahnya.

Operasi Pekat Salawaku merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tertib di Kota Ambon. 

Baca Juga

Brigjen Stephen Napiun Serah Terima Jabatan Wakapolda Maluku

"Dengan tindakan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar dan menjauhi perbuatan-perbuatan yang melanggar hukum dan norma sosial," pungkas Faldry.

Editor : Nevy Hetharia