AMBON, iNewsAmbon.id - Sejumlah Aktivis Perempuan mendatangi Polda Maluku guna mendukung penyelidikan polisi terkait laporan kasus dugaan kekerasan seksual dengan terlapor Bupati Maluku Tenggara M Thahir Hanubun.
Mereka tergabung dalam Gerakan Bersama Perempuan Maluku (GBPM).
“Kamisudah ketemu Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Maluku. Kami akan kawal kasus ini hingga tuntas,” kata Koordinator GBPM, Lusi Peilouw kepada wartawan, Kamis (7/9/2023).
Gerakan Bersama Perempuan Maluku (GBPM) menempuh jalan tersebut guna melindungi korban dan keluarganya.
GBPM juga mendesak Kementerian maupun Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) datang sebagai refresentasi negara dalam rangka pemulihan terhadap korban.
Selain mengawal kasus tersebut, Lusi memgaku, pihaknya telah menempuh langkah koordinasi juga dengan Komnas HAM dan Kementerian PPPA.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol M Rum Ohoirat menyampaikan, penyidik masih terus melakukan penyelidikan terkait laporan kasus dugaan kekerasan seksual dengan terlapor Bupati Malra.
Sehari sebelumnya, tim penyidik juga akan melakukan pemeriksaan sikologi sekaligus memberikan pendampingan kepada pelapor, namun yang bersangkutan masih dalam kondisi tidak sehat.
Editor : Nevy Hetharia