JAKARTA, iNewsAmbon.id - Tavip Agus Rayanto, Sekretaris Utama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), menggarisbawahi pentingnya pembangunan kualitas anak-anak balita sebagai persiapan menuju masa Indonesia Emas 2045.
Dia menekankan bahwa kualitas sumber daya manusia di masa depan sangat ditentukan oleh kondisi balita saat ini, yang merupakan bagian dari bonus demografi yang akan datang.
Tavip juga menyoroti peran vital remaja dalam upaya meningkatkan kualitas balita, khususnya dalam program percepatan penurunan stunting.
Dia menegaskan bahwa Forum Generasi Berencana (Genre) harus mengambil peran secara penuh dan fokus untuk mencapai target-target tersebut.
Sementara itu, ia juga memperingatkan tentang perlunya menjaga angka kelahiran total (TFR) pada level 2,1 agar tidak terjadi penurunan populasi yang berlebihan di masa mendatang.
Dengan prediksi Indonesia akan menjadi urutan keenam penduduk terpadat di dunia pada tahun 2025, perlu dilakukan antisipasi untuk mengatasi perubahan sosial yang akan terjadi.
Editor : Nevy Hetharia