get app
inews
Aa Text
Read Next : Enrico Matitaputty Paparkan Program Strategis Kota Ambon di Forum NBC 2024

Dinkes Pastikan Belum Ada Kasus Cacar Monyet di Kota Ambon

Selasa, 10 September 2024 | 18:42 WIB
header img
Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon Wendy Pelupessy

AMBON, iNewsAmbon.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ambon, Maluku, memastikan bahwa hingga saat ini belum ditemukan kasus cacar monyet atau Monkeypox di wilayah tersebut.

"Kami pastikan tidak ada kasus cacar monyet di Ambon, jadi masyarakat tidak perlu khawatir atau resah terhadap informasi yang tidak benar," ungkap Kepala Dinkes Kota Ambon, Wendy Pelupessy, dalam pernyataan di Ambon, Selasa (10/9/2024).

Wendy juga membantah isu yang menyebut adanya pasien cacar monyet yang dirawat di Rumah Sakit Siloam Ambon.

"Isu itu tidak benar. Kami telah mengonfirmasi dengan pihak RS Siloam, dan mereka menyatakan tidak ada pasien dengan penyakit cacar monyet yang sedang dirawat. Informasi tersebut adalah hoaks," tegasnya.

Wendy menjelaskan bahwa salah satu warga dari Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) datang ke RS Siloam dengan keluhan penyakit kulit untuk pemeriksaan kesehatan. 

Pihak rumah sakit kemudian meminta pasien untuk melakukan pengambilan spesimen di Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL) untuk dikirim ke laboratorium guna pemeriksaan lebih lanjut.

Menurut Wendy, spesimen perlu diuji di laboratorium untuk menentukan apakah pasien tersebut menderita cacar monyet atau bukan, mengingat gejalanya hampir mirip dengan cacar air. 

"Cacar air ditandai dengan bintik-bintik berisi cairan, sementara cacar monyet berisi nanah," jelasnya.

Dinkes Ambon mengimbau masyarakat untuk tidak panik, tetapi tetap menjaga kebersihan diri serta menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

"Cacar monyet disebabkan oleh virus Monkeypox yang bisa sembuh dengan sendirinya, terutama jika sistem imun tubuh kuat," tambah Wendy.

Jika ada gejala yang mencurigakan atau menjurus pada cacar monyet, ia mengingatkan agar segera dilakukan pemeriksaan laboratorium.

Di Indonesia, hanya ada 11 laboratorium yang direkomendasikan untuk pemeriksaan cacar monyet. 

Editor : Nevy Hetharia

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut