get app
inews
Aa Text
Read Next : Ribuan Warga Padati Gebyar Budaya, Jou Husain Alting Sjah Ingatkan Perdamaian Diatas Segalanya

Sedih! Suami Istri di Ternate Maluku Utara Meninggal Tertimbun Material Lumpur akibat Banjir Bandang

Senin, 26 Agustus 2024 | 13:27 WIB
header img
Pasangan suami istri menjadi korban banjir bandang di Kota Ternate, Maluku Utara, pada Minggu (25/8/2024) pukul 03.30 WIT. Foto: iNews/Ismail Sangaji

TERNATE, iNews.id - Pasangan suami istri menjadi korban banjir bandang di Kota Ternate, Maluku Utara, pada Minggu (25/8/2024) pukul 03.30 WIT. Keduanya ditemukan meninggal dunia setelah tertimbun lumpur dan bebatuan.

Menurut data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), banjir bandang yang terjadi di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, telah merenggut 13 nyawa. Selain itu, 10 rumah warga mengalami kerusakan berat akibat tertimbun lumpur dan batu.

Kepala Basarnas Ternate, Fatur Rahman, menjelaskan bahwa operasi pencarian korban dilakukan oleh tim SAR gabungan hingga Minggu (25/8/2024) malam. Tim menggunakan alat berat seperti ekskavator dan semprotan air bertekanan tinggi untuk menemukan korban yang tertimbun material banjir.

"Dua korban pasangan suami istri ditemukan malam tadi pukul 19.30 WIT. Mereka tertimbun lumpur dan kemudian dievakuasi ke ambulans sebelum dibawa ke Puskesmas Gamgbesi Ternate," ujarnya pada Minggu (25/8/2024).

Saat ini, total korban tewas mencapai 13 orang, dengan enam orang masih hilang dan delapan orang terluka dirawat di Puskesmas Gambesi dan RSUD Ternate. Operasi pencarian akan dilanjutkan pada Senin (26/8/2024).

BPBD Provinsi Maluku Utara bekerja sama dengan BPBD Kota Ternate untuk mempercepat penanganan di lapangan.

Untuk kebutuhan mendesak di lokasi terdampak, diperlukan tenda pengungsi, light tower, selimut, matras, terpal, kasur lipat, dan sembako. Tim di lapangan juga sedang melakukan pendataan lebih lanjut untuk memastikan jumlah korban terdampak dan kerusakan yang terjadi.

Update terbaru menyebutkan bahwa jumlah korban tewas akibat banjir bandang di Ternate telah bertambah menjadi 10 orang.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan kemungkinan hujan dengan intensitas tinggi masih dapat terjadi di wilayah Kota Ternate dan sekitarnya dalam beberapa hari ke depan. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang terkait potensi banjir susulan.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut