Lima Warga Buru Selatan Selamat dari Kecelakaan Laut di Perairan Pulau Talang

“Korban sempat tergulung ombak, namun semuanya selamat dan berhasil bertahan di pantai. Mereka menghubungi keluarga melalui telepon seluler sekitar pukul 03.00 WIT,” ujar Kombes Areis dalam keterangan resmi, Senin (19/5/2025).
Informasi tentang kecelakaan tersebut diteruskan oleh keluarga korban hingga ke Masjid Nurul Akbar di Desa Nalbessy.
Pihak masjid mengumumkan kejadian tersebut melalui pengeras suara sekitar pukul 05.30 WIT.
Mendapat informasi itu, personel Polsek Leksula bersama warga langsung bergerak menuju lokasi kejadian menggunakan perahu motor. Proses evakuasi memakan waktu sekitar satu jam.
“Seluruh korban berhasil dievakuasi ke Desa Nalbessy dalam kondisi selamat. Mereka telah menerima pertolongan dan berada di tempat aman,” jelas Kombes Areis.
Meski kelima korban telah dievakuasi, perahu ketinting milik keluarga tersebut masih tertinggal di Pulau Talang. Cuaca buruk dan gelombang tinggi menghambat upaya penarikan perahu ke daratan.
Polda Maluku dan jajaran mengimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan prakiraan cuaca sebelum melaut.
“Kami mengingatkan masyarakat agar tidak memaksakan perjalanan laut di tengah cuaca ekstrem. Keselamatan harus menjadi prioritas utama,” tutup Kombes Areis.
Editor : Nevy Hetharia