JAKARTA, iNewsAmbon.id - Pedangdut yang juga pengusaha industri hiburan Inul Daratista cukup terpukul dengan kebijakan kenaikan pajak hiburan 40 persen.
Sebagai seorang pengusaha, dia khawatir kebijakan tersebut akan berdampak pada pemberhentian para karyawan.
Saat berbicara di Podcast EdShareOn (Eddy Sharing and Discussion) milik Eddy Wijaya, Inul mengaku memikirkan nasib kurang lebih 5.000 karyawannya yang terancam kena PHK jika harus menutup semua outlet karaoke miliknya.
"Ini anggaplah kalau sampai pemerintah tidak mau dengar, pajak hiburan tetap 40 persen, kira-kira mbak Inul putuskan untuk menutup outlet? Lalu, bagaimana nasib ribuan karyawan?" tanya Eddy Wijaya dikutip Rabu (17/1/2024).
Inul kemudian terdiam dan menangis sambil mengutarakan jawabannya. "Tutup pak," ujar Inul sambil menyeka air matanya.
Inul lalu menyampaikan alasannya sangat bersedih dengan kenaikan pajak hiburan yang baru. Selain para karyawan itu sendiri, Inul juga tak sanggup jika mengingat keluarga mereka yang ikut terdampak usai bisnisnya terancam gulung tikar.
"Ada karyawan saya yang punya anak dua. Kalau dirata-ratakan kurang lebih ada sekitar 15.000 sampai 20.000 orang yang akan terdampak. Bagaimana nasib karyawan pak," ujar Inul dengan nada lirih.
Editor : Nevy Hetharia