AMBON, iNewsAmbon.id - Basarnas Ambon mengakhiri operasi SAR setelah tujuh hari intensif dalam pencarian Amrin Tuhuteru, seorang nelayan yang hilang kontak di perairan Pulau Gorom, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT).
Muhammad Arif Anwar, Kepala Kantor Basarnas Ambon, menjelaskan bahwa penutupan operasi SAR dilakukan setelah evaluasi dan persetujuan dari pihak keluarga.
“Keluarga korban telah mengikhlaskan kepergian Amrin, sehingga operasi SAR resmi ditutup pada Kamis, 1 Februari 2024,” ujarnya Jumat (2/2/2024).
Amrin Tuhuteru, warga Desa Kataloka, Kecamatan Gorom Kabupaten SBT, dilaporkan hilang kontak pada Rabu, 21 Januari 2024, saat melaut sendirian dengan menggunakan longboat warna biru dongker.
Meski warga melakukan upaya pencarian dua hari setelahnya, korban baru dilaporkan secara resmi ke Unit Siaga SAR Kabupaten SBT.
Editor : Nevy Hetharia
Artikel Terkait