JAKARTA, iNewsAmbon.id - Sejumlah wilayah di Jakarta dan Kota Bekasi dilanda banjir besar. Namun, di balik musibah ini, beberapa warga justru menjadikannya hiburan, terutama anak-anak yang bermain di genangan air.
Hal unik pun terjadi di tengah situasi tersebut. Sebuah video viral menunjukkan mantan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang kini menjabat, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), asyik bermain banjir dengan motor trail yang telah dimodifikasi.
Dalam video yang beredar, Pak Bas, sapaan akrabnya, tampak menggeber motor trail Kawasaki KLX 150 di tengah genangan air. Dengan gaya khasnya, ia mengenakan celana panjang, kaus hitam, dan topi PU yang sudah lusuh.
Motor yang dikendarainya terlihat telah mengalami modifikasi, terutama pada tangki bahan bakarnya yang berbentuk kotak, berbeda dari desain bawaan KLX 150 atau D-Tracker. Selain itu, roda depan motornya juga tampak lebih kecil dari ukuran standar.
Meski air hampir merendam mesinnya, Pak Bas tetap santai menerjang banjir. Terlihat air sudah mencapai setengah crankcase motor trailnya, yang memiliki ground clearance cukup tinggi.
Di video lain, seorang pria terlihat mendorong motor Pak Bas. Belum diketahui apakah motor tersebut mogok atau hanya mengalami kendala teknis. Namun, karena bagian mesin tidak sepenuhnya terendam, kemungkinan motornya masih bisa berjalan.
Sebagai informasi, Kawasaki KLX 150 memiliki ground clearance 255 mm, dengan knalpot yang mengarah ke atas dan terletak di bawah jok belakang setinggi 830 mm. Air yang diterjang Pak Bas diperkirakan mencapai betis orang dewasa.
Aksi Pak Bas di tengah banjir ini memicu reaksi hangat dari warganet. Banyak yang merasa rindu dengan sosoknya saat masih menjabat sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Masih kebayang Bapak jadi Menteri PU," tulis akun @ani*.
"Senang lihat Pak Bas. Pas jadi Menteri PUPR, kalau ada banjir langsung sat set, apalagi pas adu argumen soal banjir Jakarta," komentar @ant*.
"Sehat selalu Pak... Kami sangat merindukan sosok Bapak di PU," ungkap @nta*.
Sebagai tambahan informasi, hingga saat ini, banjir masih merendam delapan kecamatan di Kota Bekasi, terutama di sekitar Kali Cikeas dan Kali Cileungsi. Ketinggian air bervariasi, bahkan di beberapa titik mencapai 8 meter.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait