Kasus Penganiayaan di Seram Bagian Barat Diselesaikan secara Restorative Justice

PIRU, iNewsAmbon.id – Polres Seram Bagian Barat menyelesaikan kasus penganiayaan secara restorative justice (RJ) pada Selasa (16/1/2024).

Korban penganiayaan Yopie Ridolof Tenine alias Yopi (46 tahun), seorang petani dari Piru akhirnya berdamai dengan pelaku Stevanus E. Huwae alias Steven (43 tahun).

Baca Juga

Distribusi Logistik Pemilu di Seram Bagian Barat, Menyeberangi Sungai dan Jalan Kaki 20 Kilometer

Cerita ini bermula dari adanya laporan polisi Nomor LP/B/164/VII/2023/SPKT POLRES SBB/POLDA MALUKU, tanggal 5 Juli 2023.

Korban, Yopie Ridolof Tenine alias Yopi membuat laporan polisi tersebut karena mengalami penganiayaan pada 05 Juli 2023.

Pelaku, Stevanus E. Huwae alias Steven (43 tahun), seorang karyawan honorer, telah memukul Yopi sehingga menyebabkan luka memar di wajah sisi kanan dan hidung.

Baca Juga

Diduga Bunuh Diri, Mayat Tobias Talalus Ditemukan Mengambang dekat Pantai Desa Kairatu

Dalam proses penyelesaian perkara, keduanya sepakat mengadopsi pendekatan Restorative Justice.

Editor : Nevy Hetharia