Format kompetisi akan disesuaikan dengan jumlah tim peserta. Format grup akan digunakan jika terdapat minimal enam tim yang terdaftar.
Sofyan berharap Liga 3 Maluku dapat menjadi ajang untuk melahirkan klub dan pemain-pemain potensial yang mampu bersaing di level nasional.
"Kami berharap kompetisi ini bisa menjadi ajang pembinaan generasi muda, memajukan sepak bola di Maluku, dan melahirkan talenta-talenta yang berprestasi di tingkat nasional," tuturnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa Liga 3 bukan sekadar kompetisi tentang menang atau kalah, tetapi juga menjadi wadah pembelajaran, evaluasi, dan pengembangan ekosistem sepak bola di Maluku.
"Jika dilaksanakan secara konsisten, ini akan memberi ruang bagi pemain, pelatih, wasit, dan seluruh pihak untuk tumbuh bersama," pungkas Sofyan.
Editor : Nevy Hetharia