AMBON, iNewsAmbon.id - Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Syafrial mengajak tokoh agama untuk bekerjasama dalam membangun Maluku.
Hal tersebut disampaikan Pangdam saat melakukan kunjungan ke Kantor Keuskupan Amboina dan diterima langsung oleh Uskup Amboina, Mgr Seno Ngutra beserta staf, Selasa (26/09/2023).
Tokoh agama diakui Pangdam Pattimura, memiliki peran penting dalam menciptakan kondusifitas wilayah karena masyarakat cenderung mendengarkan dan menghormati pandangan mereka.
Kolaborasi antara militer dan tokoh agama dapat memperkuat keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
Pada pertemuan tersebut, Pangdam juga memperkenalkan program Basudara Pattimura, yang bertujuan untuk menciptakan persaudaraan dan kedamaian di Maluku.
Program ini mencerminkan nilai-nilai persaudaraan dan perdamaian yang diharapkan dapat ditanamkan dalam masyarakat Maluku. Pemahaman bahwa semua orang adalah saudara diharapkan dapat mengurangi konflik dan saling menyakiti.
Uskup Amboina, Mgr Seno Ngutra menyambut kunjungan ini dengan harapan bahwa melalui silaturahmi, mereka dapat menjalin kerjasama yang baik untuk membangun Maluku yang damai dan sejahtera.
Ini menunjukkan komitmen dari berbagai pihak, termasuk gereja dan militer, untuk bekerja sama dalam memajukan wilayah ini.
Uskup Amboina juga mengapresiasi anggota TNI AD, khususnya Kodam XVI Pattimura, atas sambutannya yang harmonis selama kunjungan-kunjungan mereka di wilayah Maluku.
Ini mencerminkan hubungan yang baik antara militer dan masyarakat lokal, yang penting untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di wilayah tersebut.
“Pertemuan seperti ini adalah langkah yang positif dalam membangun hubungan antara pihak militer, tokoh agama, dan masyarakat sipil untuk menciptakan kondisi yang lebih baik di Maluku,” ujar Uskup Amboina.
Diharapkan kerjasama ini dapat terus ditingkatkan untuk mencapai tujuan bersama, yaitu perdamaian dan kemakmuran bagi masyarakat Maluku.
Editor : Nevy Hetharia
Artikel Terkait