get app
inews
Aa Read Next : 34 Anggota DPRD Kota Ambon Terpilih Periode 2024-2029 Dilantik

Dana Desa Harus Dimaksimalkan untuk Mengurangi Kemiskinan di Tengah Masyarakat

Sabtu, 23 Desember 2023 | 03:09 WIB
header img
Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena

“Jadi setiap Kepala Keluarga (KK) yang belum mampu memenuhi pendapatan minimum untuk memenuhi kebuthan hidup, masuk kategori penduduk miskin, bukan soal pendapatan, saja tetapi rumah yang belum memiliki lantai, jumlah hunian dalam satu keluarga, itulah yang membuat satu keluarga dikategorikan sebagai penduduk miskin,” bebernya.

Wattimena mengakui, dengan tingginya angka kemiskinan maka membuat kota ini menanggung beban sosial yang berat, sebab kemiskinan berdampak pada masalah – masalah sosial lain, misalnya tingginya angka putus sekolah dan stunting.

“Tentang angka kemiskinian ini tidak mengenal warga kota Ambon atau bukan, karena semua yang tinggal di kota Ambon disurvey,” ungkapnya.

Walau angka kemiskinan bertambah, namun Wattimena masih berbesar hati karena tidak ada kemiskinan Ekstrim di kota ini. Itu artinya kesenjangan antara penduduk miskin dan tidak miskin tidak terlalu jomplang.

Keberhasilan Pemkot Ambon dalam menjaga tidak adanya penduduk yang miskin Ekstrim membuat kota ini diganjar reward berupa dana Insentif Daerah dari pemerintah pusat di tahun 2022 dan 2023.

Olehnya itu, dirinya berharap dengan berbagai kebijakan prioritas yang dilakukan dapat mengatasi kemiskinan di kota Ambon

“Memang tidak mudah, kita harus bisa menyediakan lapangan pekerjaan yang cukup, pendapatan yang cukup. Selama ini kita hanya bisa memenuhi kebutuhan hidup, tapi mengangkat mereka dari jurang kemiskinan butuh kerja keras dari kita semua pada tingkatan pemerintah,” terangnya.

Untuk itu, dengan adanya Rakortek yang menghadirkan narasumber dari Bappenas ini, dirinya juga meminta agar para Camat, Kades/Raja dan Lurah dapat memahami bagaimana cara mengatasi kemiskinan di wilayah kerja masing – masing.

“Saya minta seluruh peserta dapat memanfaatkan Rakortek ini dengan baik, minimal mendapat pemahaman bagaimana kemiskinan ekstrim bagaimana menyelesaikan perosalan ini,” pungkasnya.

Editor : Nevy Hetharia

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut