BPBD Provinsi Maluku Utara bekerja sama dengan BPBD Kota Ternate untuk mempercepat penanganan di lapangan.
Untuk kebutuhan mendesak di lokasi terdampak, diperlukan tenda pengungsi, light tower, selimut, matras, terpal, kasur lipat, dan sembako. Tim di lapangan juga sedang melakukan pendataan lebih lanjut untuk memastikan jumlah korban terdampak dan kerusakan yang terjadi.
Update terbaru menyebutkan bahwa jumlah korban tewas akibat banjir bandang di Ternate telah bertambah menjadi 10 orang.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan kemungkinan hujan dengan intensitas tinggi masih dapat terjadi di wilayah Kota Ternate dan sekitarnya dalam beberapa hari ke depan. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang terkait potensi banjir susulan.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta