“Masalah yang ditemui ada data penduduk yang tidak sama atau tidak sinkron. Misalnya data dijumpai di warga Ambon ternyata dia dobel dengan orang di Sulawesi, juga ada keluarga yang belum menikah sehingga mereka tidak memiliki kartu keluarga, jadi tidak dapat mengurus kepesertaan BPJS,” bebernya.
Kaya berharap dengan penghargaan ini, maka akan memotivasi OPD terkait untuk terus bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, sehingga semua warga kota dapat menikmati jaminan layanan kesehatan secara baik.
Turut mendampingi Pj Walikota Ambon dalam menerima penghargaan yakni Asisten III Sekkot Robby Sapulette, Kepala Dinas Kesehatan drg Wendy Pelupessy, serta Kepala Dinas Sosial, Sirjhon Slarmanat.
Editor : Nevy Hetharia
Artikel Terkait