Namun, penyelidikan sementara mengarah pada dokumen administrasi penting yang berkaitan dengan pengelolaan dana BOS dan DAK untuk sekolah-sekolah di Provinsi Maluku.
“Kami masih dalami apakah ada keterlibatan pihak internal atau eksternal. Modus dan motif juga sedang didalami,” ujar Kapolresta.
Kasus ini mencuat setelah pihak Dinas Pendidikan menyadari dokumen-dokumen penting hilang dari ruang penyimpanan dan melaporkannya ke kepolisian.
Polisi mengimbau semua pihak terkait untuk kooperatif demi mempercepat pengungkapan kasus yang menyangkut transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana pendidikan di Maluku.
Editor : Nevy Hetharia
Artikel Terkait