Dalam pengukuhan tersebut, Prof Elsina Titaley, menyampaikan pidato tentang "Pengentasan Kemiskinan di Maluku".
Prof Yuliana Natan memaparan pidatonya, berjudul, "Penguatan kapasitas lembaga pengelolaan sumberdaya perikanan berbasis kearifan lokal di Maluku menuju pengelolaan berkelanjutan",
Prof La Ode Angga berpidato tentang "Prinsip Kehati-hatian (Precautionary Principle) dalam Pengelolaan Blok Masela",
Prof Adonia Ivonne Laturette memaparkan pidato berjudul, "Hak Pengelolaan yang Berasal dari Tanah Ulayat Masyarakat Hukum Adat Untuk Kepentingan Investasi",
Selanjutnya, Prof. Jantje Tjiptabudy berpidato tentang "Penerapan Asas Desentralisasi Asimetris Dalam Mewujudkan Otonomi Daerah yang Berkeadilan".
Sementara itu, Ketua Senat Unpatti, Prof Dr. S. E. M. Nirahua kepada wartawan mengatakan, dengan bertambahnya lima guru besar ini, total guru besar di Unpatti Ambon berjumlah 87.
Terdiri dari guru besar yang telah meninggal dunia 16, yang pindah 1 orang, pensiun 7 orang dan yang aktif 58 orang.
"Ini pertama kalinya, Unpatti mengukuhkan lima guru besar sekaligus," katanya.
Editor : Nevy Hetharia
Artikel Terkait