MASOHI, iNewsAmbon.id - Dua anggota DPRD Kabupaten Maluku Tengah yakni M Jen Marasabessy dan Faisal Tawainella mengamuk dengan merusak kantor DPRD setempat pada Selasa (2/4/2024) sekitar pukul 13.20 WIT.
Mereka marah karena dana Pokir aspirasi masyarakat yang mereka harapkan akan digunakan dalam pembahasan Rancangan APBD belum dicairkan.
Dengan menggunakan bangku dan batu, mereka merusak pintu kantor DPRD.
Faisal Tawainella, salah satu anggota DPRD, menyampaikan kekecewaannya kepada media terkait situasi ini.
Dia menekankan bahwa menjelang bulan Ramadan, kebutuhan semakin mendesak, sementara dana Pokir masih terkatung-katung.
"Tentu kami kecewa karena dana Pokir belum dicairkan, terutama menjelang Ramadan di mana kebutuhan semakin mendesak," ujar Tawainella.
Kekecewaan para anggota DPRD mencapai puncaknya ketika mereka diberitahu oleh salah satu pimpinan DPRD bahwa DPRD tidak memiliki anggaran.
Editor : Nevy Hetharia
Artikel Terkait