AMBON, iNewsAmbon.id - Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Maluku, khususnya gubernur dan wakil gubernur baru akan berlangsung tahun depan, setelah Pileg dan Pilpres pada 14 Februari 2024.
Nah, terkait dengan itu, masa jabatan Gubernur Maluku Murad Ismail dan wakilnya Barnabas Orno sesuai ketentuan akan berakhir pada 31 Desember 2023 nanti.
Karena itu, sejak awal tahun ini hingga kini, nama-nama bakal calon (balon) gubernur dan wakil gubernur sudah ramai muncul. Baik sosialisasi melalui baliho, spanduk, juga di media sosial maupun pembentukan relawan atau turun langsung ke kelompok masyarakat.
Figur-figur tersebut yakni Murad Ismail (MI) sebagai incumbent atau petahana, Letjen TNI Purn Jeffry Apoly Rahawarin (JAR), Febry Calvin Tetelepta (FCT), Abdullah Tuasikal (AT), Tuasikal Abua (TA), Abdullah Vanath (AV) dan lainnya.
Yang menariknya. Terkini mulai jelas muncul sosok Brigjen TNI Mar Said Latuconsina (SL) juga di bursa balon gubernur Maluku 2024. Ia saat ini masih aktif sebagai Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Dan Lantamal) IX Ambon.
Awalnya aroma persaingan bursa balon gubernur sejak awal, hanya terlihat pada tiga figur yaitu MI, JAR dan FCT. Namun belakangan secara intensif muncul figur SL di media sosial, via baliho dan spanduk di berbagai lokasi.
Dengan hadirnya sosok SL. Suasana bursa balon Pilkada Maluku jadi momen "perang bintang" baik yang sudah purnawirawan maupun masih aktif.
Mengingat background MI sebagai incumbent adalah mantan Kapolda Maluku dan Komandan Korps Brimob Polri, sedangkan JAR pernah jabat Pangdam Pattimura dan Panglima Kogabwilhan III.
Benarkah SL akan maju dalam kontestasi balon Gubernur Maluku 2024 ?
"Saya masih aktif sebagai Dan Lantamal Ambon. Sekarang masih fokus pada tugas pokok dulu. Soal ke depan, nanti sajalah," ujar SL, suatu waktu pada media ini.
Meskipun tidak secara nyata akan maju, tetapi dalam bursa balon Gubernur Maluku 2024, nama SL muncul juga pada survei oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) belum lama ini.
Lalu bagaimana sosok SL ini? Ia adalah putra asli Maluku, asal Negeri Pelauw Pulau Haruku, Maluku Tengah, lahir di Ambon 13 Agustus 1970. Merupakan putra dari Serma (Purn.) Yahya Latuconsina dan Jannah Tualepe serta alumni Akademi TNI Angkatan Laut 1992.
SL besar justru di lingkungan TNI AD. Karena ayahnya anggota Kodam Pattimura dan tumbuh sebagai "anak Victoria" lantaran disitulah dulu markas Bataliyon Yonif Raiders 733, tempat mereka tinggal.
Jenderal bintang satu dari satuan elit Marinir ini, pernah meraih penghargaan secara institusi sebagai Lantamal terbaik di jajaran TNI AL. Ia juga aktif dalam berbagai kegiatan pengembangan olahraga baik di internal kesatuan maupun untuk generasi muda, seperti cabor renang, sepakbola, bela diri dan lainnya.
Kariernya antara lain pernah menjadi Danseba Pusdikmar (2008—2009), Kadispen Kormar (2009—2010), Danyon Bekpal 1 Marinir (2010—2011), Asintel Danlantamal XIV/Sorong (2015), Asintel Danlantamal IX/Ambon (2017—2018), Waaster Kogabwilhan I (2019—2020), Wadanlantamal IX/Ambon (2020—2021) dan kini Komandan Lantamal IX Ambon (2021—sekarang).
Editor : Nevy Hetharia
Artikel Terkait