Selain itu, publik dan media juga soroti tanggungjawab dan kepedulian Ketua Umum KONI Maluku, Murad Ismail yang juga mantan Gubernur Maluku 2019 - 2024.
Pasalnya, sejak pelepasan kontingen di Ambon hingga para atlet pelatih berjuang di PON XXI Aceh - Sumut, Murad tidak pernah hadir untuk menyemangati mereka.
Padahal di saat awal terpilih pimpin KONI Maluku, denfan bangganya kepengurusannya publikasi slogan "MURAD" sebagai program kerjanya.
Slogan "MURAD" itu artinya Maju, Unggul, Rasional, Akuntabilitas dan Dedikasi. Bermakna sangat mulia. Namun hanya di atas kertas saja. Tanpa hasil nyata.
“Mari bersama kita wujudkan kemajuan olahraga di Maluku dengan slogan MURAD yang memiliki arti Maju pantang mundur ke gelanggang dengan semangat patriot olahraga, Unggul dalam setiap event, Rasional dalam menentukan skala prioritas prestasi cabang olahraga, Akuntabilitas pengelolaan anggaran dan aset yang efisien dan efektif, serta Dedikasi mengorbankan tenaga, pikiran dan waktu untuk meraih puncak prestasi olahraga,” ajak Murad, waktu itu.
Editor : Nevy Hetharia
Artikel Terkait